Dapatkah Diet Membantu Mencegah Penyakit Ginjal?

Sebelum kita membahas lebih jauh dapatkah diet membantu mencegah penyakit ginjal, mari kita lihat etimologinya terlebih dahulu. Pengertian diet adalah pengaturan pola makan, baik ukuran, porsi dan kandungan gizinya. Diet berasal dari bahasa Yunani, diet yang berarti cara hidup. Jadi dengan kata lain diet tidak hanya soal menurunkan tetapi juga bisa dipakai untuk menaikkan berat badan seseorang atau organisme tertentu. Diet yang baik adalah diet yang menekankan pada perubahan dalam jenis makanan, jumlah, dan seberapa sering seseorang makan, dan ditambah dengan program.

Sedangkan yang dimaksud dengan organ ginjal didalam tubuh manusia ini merupakan sistem eksresi yang paling penting. merupakan organ yang bertugas menyaring darah.Dalam setiap jam, ginjal menyaring darah sebanyak 7 liter. Pada proses ini di hasilkan urine yang mengandung zat-zat yang beracun bagi tubuh dan harus di keluarkan dari dalam tubuh. Adapun ginjal ini sendiri memiliki fungsi sebagai berikut:

Menyaring dan menyerap sisa-sisa metabolisme di dalam tubuh (dibuang dalam bentuk Urine).
Mengatur kadar garam.
Mengatur zat terlarut dalam darah (seperti vitamin yang larut dalam darah)
Mengatur jumlah air dalam darah.
Mengatur keseimbangan asam dan basa dalam tubuh (agar tidak terjadi kelainan dalam darah)
Memproses vitamin D agar dapat digunakan oleh tubuh.
Memproduksi hormon eritropoitein.

Lama kelamaan fungsi ginjal tersebut dapat menurun dan akhirnya fungsi ginjal pun dapat terganggu (timbulnya penyakit ginjal), gangguan tersebut bisa di sebabkan oleh racun, infeksi atau obat – obatan yang memiliki efek samping yang dapat merusak ginjal. Apabila ginjal tidak berfungsi sebagaimana mestinya maka sisa metabolisme yang tidak di keluarkan tubuh akan menjadi racun bagi tubuh kita sendiri. Jenis-jenis penyakit ginjal antara lain gagal ginjal, ginjal terapung, kanker ginjal, diabetes melitus, diabetes insipidus, nefritis, hematuria, anuria, polyuria, oliguria, albuminuria, serta batu ginjal.

Dengan melakukan diet kita dapat mengendalikan asupan dan frekuensi makan, serta mengatur zat-zat apa saja yang akan masuk ke dalam tubuh kita. Asupan dan frekuensi makan yang sehat dan teratur tentunya akan membuat kerja ginjal tidak terlalu berlebihan. Sama halnya dengan mengatur zat-zat yang kita makan. Jika kita ingin sehat, tentunya kita tidak akan memakan zat makanan yang berbahaya bagi tubuh dan berlebihan. Hal itu juga dapat membuat ginjal bekerja terlalu keras. Diet juga dapat menghalau penyakit-penyakit dimana obat-obat yang digunakan untuk mengobati penyakit-penyakit tersebut mengacaukan kerja ginjal.